Selama ini banyak orang beranggapan bahwa keamanan data identik dengan industri teknologi. Padahal, semua perusahaan yang memanfaatkan saluran daring untuk menyimpan data serta informasi yang dimiliki harus punya perhatian khusus pada bidang ini. Mengapa? Sebab data yang tersimpan sangat mungkin berisikan informasi sensitif terkait lini bisnis maupun pelanggan/klien yang ditangani, yang kalau sampai bocor dapat membahayakan operasional.

Saking pentingnya keamanan data ini, bahkan banyak regulator yang langsung tanggap dengan mengeluarkan regulasi terkait. Salah satu yang dikenal luas adalah General Data Protection Regulation (GDPR) yang dikeluarkan oleh Uni Eropa. Asosiasi negara-negara di Eropa ini yakin bahwa kebocoran maupun pencurian data perusahaan dapat menyebabkan bisnis kolaps dan (apabila bisnisnya memiliki skala besar) dapat menyebabkan masalah perekonomian sistemik yang berdampak luas. GDPR memaksa perusahaan-perusahaan untuk menelaah, menyaring, dan menata ulang strategi dan kebijakan keamanan datanya sedini mungkin.

Dengan situasi sepenting itu, bagaimana cara agar keamanan data perusahaan tetap terjamin? Ada beberapa hal yang bisa ditekankan, antara lain:

1. Amankan infrastruktur TI

keamanan data, data perusahaan, keamanan data perusahaan, it security, sistem informasi perusahaan
Perusahaan butuh infrastruktur yang kokoh sebagai fondasi perencanaan keamanan data. Kokoh yang dimaksud mengarah pada pemastian bahwa seluruh perangkat teknologi yang dimiliki memiliki perlindungan prima terhadap potensi serangan siber dan ancaman keamanan lainnya.

Tim TI wajib melakukan pembaruan sistem secara berkala agar patch keamanan sistem operasi selalu berada di versi terbaru. Selain patch keamanan, tindakan serupa juga wajib diterapkan pada antivirus, firewall, dan software penyaring yang digunakan untuk menangkal beragam serangan dari eksternal.

2. Amankan gawai/gadget mobile

keamanan data, data perusahaan, keamanan data perusahaan, it security, sistem informasi perusahaan
Gadget mobile merupakan perangkat yang bisa dibawa dan digunakan di mana-mana, seperti smartphone, laptop, tablet, dan sebagainya. Di era sekarang, tentu saja perangkat tersebut sudah tidak asing lagi digunakan di perusahaan. Keberadaannya sangat membantu dalam memfasilitasi akses data yang cepat sehingga dapat memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan lebih sigap. Karena kemudahan akses inilah, maka perusahaan wajib memastikan bahwa seluruh perangkat yang dipunya terjamin keamanannya. Misalnya dengan menggunakan data enkripsi lokal dan password akses yang kuat (tidak mudah ditebak).

3. Gunakan pendekatan proaktif

keamanan data, data perusahaan, keamanan data perusahaan, it security, sistem informasi perusahaan
Risiko keamanan sering mengintai perusahaan bahkan di waktu-waktu yang tidak terduga sebelumnya. Oleh karenanya, pemantauan real-time penting dilakukan. Misalnya dengan selalu melakukan monitoring melalui software khusus, sehingga bisa langsung mengambil tindakan kalau tiba-tiba muncul laporan atas aktivitas traffic yang mencurigakan. Dengan seluruh catatan yang ada, jangan lupa untuk melakukan evaluasi dan audit secara berkala.

Pada akhirnya, keamanan data di era teknologi seperti sekarang ini sangatlah penting. Bahkan lebih krusial dibanding era-era sebelumnya—yang memiliki akses dan pengarsipan data yang terbatas. Dengan pengamanan yang baik, maka akan berdampak pada kelancaran operasional serta keberlangsungan perusahaan di jangka pendek, menengah, dan panjang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *